(Indramayu) Askrindo Syariah, lembaga penjaminan syariah yang berkomitmen untuk memajukan ekonomi berbasis syariah, aktif mengambil bagian dalam kegiatan sosialisasi inklusi keuangan bagi pondok pesantren. Kegiatan ini berlangsung di Pondok Pesantren Asy-Syariffiyah Sunan Gunung Jati, Kabupaten Indramayu, pada tanggal 8 Desember 2023.

Kegiatan tersebut didukung oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, yang melibatkan berbagai elemen masyarakat dan pihak terkait. Tujuan utama kegiatan ini adalah memberikan pemahaman yang lebih baik tentang inklusi keuangan kepada pondok pesantren, sebagai langkah untuk memperluas akses dan partisipasi masyarakat dalam layanan keuangan syariah.

Askrindo Syariah berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan ekonomi berbasis syariah di Indonesia. Melalui kegiatan sosialisasi seperti ini, Askrindo Syariah berharap dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya inklusi keuangan (khususnya bidang penjaminan syariah), terutama di kalangan pondok pesantren yang memiliki peran strategis dalam membentuk karakter dan keberagaman masyarakat Indonesia.

Pondok Pesantren Asy-Syariffiyah Sunan Gunung Jati dipilih sebagai lokasi kegiatan ini karena peran pentingnya dalam mendidik dan membentuk generasi muda. Kegiatan sosialisasi melibatkan pemateri yang ahli di bidang keuangan syariah, memberikan informasi terkini seputar produk dan layanan keuangan syariah yang dapat diakses oleh masyarakat.

Askrindo Syariah diwakili oleh Kepala KPPM Cirebon Hendri Kurniawan. Selain pemberian materi, kegiatan ini juga melibatkan sesi tanya jawab, diskusi kelompok, dan simulasi pengelolaan keuangan syariah. Hal ini diharapkan dapat memberikan peserta pemahaman yang lebih mendalam dan praktis terkait implementasi inklusi keuangan dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat, khususnya di Indramayu, semakin memahami dan merasakan manfaat dari layanan keuangan syariah, yang selaras dengan nilai-nilai ajaran pondok pesantren. Kesadaran akan inklusi keuangan diharapkan dapat memperkuat ekonomi masyarakat secara keseluruhan, menciptakan dampak positif dalam pembangunan ekonomi nasional berbasis syariah.